Hal Yang Menarik Di The International Dota 2 Championship 2018
Tempat Penyelenggara
Tournament tahunan terbesar dota 2 yang di adakan oleh Valve ini kembali lagi, dan kali ini bertepatan di Rogers Arena,Vancouver,British Columbia Canada,
Untuk Pertama Kalinya The International Menggunakan Sistem DPC (Dota Pro Circuit) Dan Hadirnya Team Underdog
Setelah Melewati Open qualifier - Close Qualifier - Group Stage (Direct Invite Berikut 18 Team yang terpilih), terdapat juga team team underdog seperti team serenity dan winstrike
Kali ini sistem pemilihan siapa saja yang mendapat direct invite lebih jelas setelah sebelumnya tidak di ketahui darimana asal muasal tim mendapat direct invite. point atau sistem ini di kumpulkan sebelumnya melalui tournament Minor atau Major, dan yang mendapat direct invite yaitu Virtus.pro / Team Liquid / PSG.LGD / Team Secret / Mineski / Vici.Gaming / Newbee / VGJ.thunder.
dan juga ada yang menarik yaitu team serenity team yang baru pertama kali masuk TI akankah performanya mengingatkan kita kepada wings gaming yang berhasil membasmi tim tim besar dari barat lainnya mengingat mereka juga tim yang berasal dari china juga?
dan juga ada yang menarik yaitu team serenity team yang baru pertama kali masuk TI akankah performanya mengingatkan kita kepada wings gaming yang berhasil membasmi tim tim besar dari barat lainnya mengingat mereka juga tim yang berasal dari china juga?
Dan Main Event akan diselenggarakan 20 Agustus - 25 agustus 2018 |
Adanya Kecerdasan Buatan Yang Hadir Di Acara Ini (artificial intelegent) Open AI Five
Pernah Melihat Terminator dimana para robot bisa berpikir alamiah seperti manusia? atau Jarvis dari Iron man yang bisa membantu tony stark untuk melakukan semua tugasnya? yap di dunia nyata artificial intelegent mulai tampak/muncul kepermukaan yaitu Open ai buat yang gak tau open ai itu apa. Open ai adalah perusahaan dibawah naungan(di danai oleh Elon Musk pendiri Tesla Motors dan Space X) Mengembangkan Kepintaran buatan sedemikian rupa sehingga bermanfaat bagi umat manusia secara keseluruhan. Secara kesimpulan akan kah kepintaran buatan ini akan bisa beradaptasi dengan gameplay dan meta yang ada di game dota 2,mengingat game ini terkenal dengan komplesitasnya?itu bukan hal yang mustahil karna sebelumnya di The international 2017 Open ai berhasil membat kejutan dengan menghadirkan Bot AI ini ke panggung TI7 pada waktu itu
dan menantang beberapa Top pro player dari dota 2 salah satunya Danil "dendi "Ishutin
Dan beberapa pro player juga mencoba seberapa cerdas robot ini bermain game dota
dengan adanya video diatas membuktikan bot ai ini dapat mempelajari gameplay mechanich yang ada di dota walaupun belum sempurna, tapi setidaknya pro player dari dota saja sudah kewalahan menghadapi AI bot ini... dan kabarnya open ai sudah menyiapkan Open AI Five 5 bot AI sekaligus dalam satu match.bisa di bayangkan untuk membuat 1 Bot ai saja sudah sangat rumit mengingat banyak hal hal yang harus di pertimbangkan dalam hal memainkan dota
Menariknya BOT ini dapat mengabil keputusan sesuai yang terdapat dalam in game artinya pengambilan keputusan disini bukan berdasarkan enkripsi yang sudah tertulis datanya atau mengcopy paste gameplay manusia melainkan bot itu sendiri yang menganalisis keputusan apa yang harus dilakukan sesuai dengan keadaan game tersebut!!!! artinya mereka dapat berpikir?
problemnya adalah dota itu sudah dikembangkan sejak 1 dekade yang lalu dan sudah ada ratusan ribuan baris code dan juga mendapat update patch setiap 2 minggu sekali akankah bot ini mampu beradaptasi dengan patch yang terbaru saat ini?
Kenapa special? open ai ini adalah suatu gebrakan besar di dunia artificial intelegent terutama terhadap implementasinya terhadap game sebelumnya sudah ada persuahaan raksasa internet yaitu google juga mengembangkan AI ini bernama Google deepmind tapi deepmind bot ai ini terbatas hanya dapat memainkan boardgame seperti layaknya chest/catur yang berbanding jauh kompleksitasnya dengan dota... lalu apakah semua ini dapat berjalan lancar ? gak ada yang ngambek bot nya di tengah jalan karna gak ada yang ngasih ward? kita liat saja nanti :))
Roster change
Bergabungnya S4 dan Fly ke Evil geniuses akankah dapat memberikan kemenangan terhadap tim asal nort america ini? |
Comebacknya Og.ana Setelah vakum didunia pro scene akankah Ana menjadi penerang bagi timnya og, yang beberapa kali menerima hasil buruk sebelumnya? |
menerima hasil buruk di babak qulifier membuat dendi dan timnya NAVI gagal berangkat ke Vancouver untuk mengikuti the international 2018 |
dimana pada tahun 2011 The International pada saat itu pertamakali di selenggarakan tim Navi berhasil menjuarai. ditahun 2012 Invictus Gaming berhasil merebut titel juara dari navi, lalu 2013 sistem 25% penjualan item dota2 digunakan untuk prizepool TI dan di menangkan leh tim Alliance, di Tahun 2014 titel juara kembali ketangan tim china tim yang berhasil mengambilnya adalah tim Vici Gaming,juga di Tahun 2015 munculah nama "sumail" sebagai pemain termudah esport terkaya setelah membawa titel juara TI 2015 yaitu Evil Geniuses, di tahun 2016 Wings Gaming mengejutkan berbagai pihak karna baru pertama kali mengikuti tournament ini dan langsung membawa titel juara, dan di tahun 2017 kemarin Team Liquid yang di ketuai oleh kuroky berhasil menyaber gelar TI 2017
Wing Gaming telah menjuarai TI untuk pertama dan terakhir kalinya |
Melihat data diatas menjelaskan bahwa titel juara The international selalu berubah ubah,tidak ada yang juara berturut 2 x beruntun dan selalu selisih berganti antara tim dari china dan tim di luiar china (sering di sebut tim barat) setelah kemarin Tim dari barat yaitu Team Liquid memenangkan TI 7 berarti TI8 kali ini akankan di menangkan oleh tim china? atau kutukan ini terhenti sampai disini saja dan Team Liquid akan menjuarai lagi juara tahun ini mengingat performannya lagi on fire?
cukup segitu saja yang dapat saya rangkum kurang lebih mohon maaf tulis kritik saran kalian kolom komentar dibawah terimakasih terlah membaca tulisannya :)) semoga TI tahun depan dan berikutnya ada tim indo atau orang indo yang main disana :D cheers~
Post a Comment